Jumat, 17 Oktober 2008

SPELEOLOGI

Pendahuluan
Berasal dari bahasa latin yaitu spelaion: gua, dan logos: ilmu. Yang berarti ilmu tentang gua .
Definisi : Ilmu yang mempelajari segala macam aspek kegiatan di dalam gua beserta lingkungan baik fisik maupun biologis.

Yang harus diperhatikan dan disadari :
- Harus disadari bahwa gua terbentuk ribuan tahun, sehingga setiap terjadi kerusakan akan mengakibatkan kerusakan yang permanen dan irreversible.
- Harus disadari bahwa pengambilan sesuatu baik fisik maupun biologis berdampak terhadap perubahan ekosistem.
- Kegiatan penelusuran gua harus dengan kesadaran tinggi, ketrampilan pribadi tidak perlu dipamerkan dan bertindaklah sewajarnya.

Biospeleologi

Biospeleologi menyangkut semua makhluk hidup yang hidup di dalam gua dan makhluk hidup tersebut sesuai dengan zonasi gua masing-masing.

Zonasi gua dibagi :

1. Zona Terang :
- Daerah di pintu gua
- Suhu berubah-ubah
- Makhluk hidup : walet, kelelawar, ular, babi hutan, landak, dll.

2. Zona Senja dan Peralihan :
- Lebih ke dalam dari mulut gua
- Suhu masih berubah
- Makhluk hidup : kalajengking, kaki seribu, dll.

3. Zona Gelap :
- Paling dalam dan masuk ke dalam gua
- Suhu sudah tetap
- Makhluk hidup sudah beradaptasi : puntius, ambilionsis speleae

Bentukan-bentukan yang terdapat di gua :

1. Lorong
Terbentuk saat air yang mengandung carbon mengalir pada permukaan tanah yang mengandung kalsit.

2. Balconist stalagtites
Terbentuk dari rembesan air dari sisi samping dinding gua. Disebut stalagtit karena terbentuk ke bawah. Tetapi pada umumnya stalagtit menggantung pada sisi atas (atap) gua. Struktur stalagtit lebih mudah retak. Biasanya tidak terbentuk dalam ukuran yang panjang. Stalagtit terpanjang ditunjang dengan dindingnya pada Gua Cueva De Nerza, dekat Malaga, Spanyol 50 m dari atap ke dasar gua.

3. Stalagmites
Terbentuk berdiri pada lantai (dasar) gua. Biasanya lebih pendek dan lebih tipis dari stalagtit. Stalagmit tertinggi sekitar 29 meter pada Aven Armand Cave di Lozere Prancis.

4. Coloumns
Terbentuk dari calsium carbonat biasanya ditemukan di dalam gua. Coloumns terbentuk saat stalagtit dan stalagmit bertemu.

4 komentar:

  1. HI
    MO CEK GA Tentang semua gua yang ada di karawang
    sayang banyak yag ga terawat
    tanya aja yang ke daerah desa citaman

    BalasHapus
  2. hi

    cuman mo kasih tempat oke-tidak terawat- gua yang ada di daerah karawang, desa citaman, kawasan wisata taman sari..
    guanya itu ada disekitar pertambangan batu kapur

    trims
    lam kenal

    BalasHapus
  3. wewh blum pernah saia kesana mungkin ke jauhan...tapi thans atas informasinya..saia akan googling tuk melihat infonya...terima kasih

    BalasHapus
  4. mo nanya gua yang ada di karawang..
    transfortasi'y ?

    BalasHapus